BANGKA BARAT I Radarbangsatv.com –
Dandim 0431/Babar Letkol Inf Agung Wahyu Perkasa, S.Sos, sebagai Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bangka Barat (Babar), menghadiri acara rapat tentang penanganan Covid-19 di wilayah Babar, bertempat di Aula Kantor Camat Jebus, Kabupaten Babar, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (20/4/2021).
Plt Bupati Babar M. Saleh,SE dalam pidatonya mengatakan, warga yang telah di tracking Antigen dan GeNose,
hari ini kita akan mencari data yang akurat di desa, dilanjutkan rapid tes kepada warga.
Kemarin kita sudah melakukan rapat untuk menyiapkan tempat karantina di wilayah Kecamatan Jebus.
“Kita akan membangun Posko Covid-19,” ujar Saleh.
Saleh mengatakan, kegiatan mengajar untuk sekolah ditiadakan, dan dilaksanakan daring.
“Untuk peribadahan sementara dilaksanakan di rumah, bagi desa yang terdampak Zona Merah, Covid-19,” pungkas Plt Bupati Babar M. Saleh, SE.
Wakil Bupati terpilih Babar mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) akan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk melaksanakan tracking massal, untuk mengetahui data awal penderita Corona, dan bisa menentukan orang yang terkena Covid-19, akan dibawa ke mes karantina, dan apabila warga terkena OTG, akan dilakukan karantina mandiri.
Penderita harus menandatangani perjanjian kepada Satgas Covid-19, dengan ketentuan dan prosedur yang sudah ditentukan oleh pemerintah, bagi warga yang melakukan karantina mandiri.
“Sedangkan di level kabupaten, akan membuat karantina terpadu untuk menangani penderita Covid-19, untuk di level kecamatan, akan dibuat wisma karantina terpadu, “ujar Wakil Bupati terpilih Babar.
Kepala BPNB sekaligus Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antrariksa mengatakan, dalam mengatasi Covid-19 pemerintah membuat PPKM skala mikro, dengan membuat wisma karantina, dengan pengawasan dari Posko Covid-19, swab antigen massal dan GeNose massal.
Apabila terdampak Covid-19 pada warga yang tersebut, akan di karantina, untuk rumah ibadah akan ditutup sementara bagi desa atau daerah yang terdampak Zona Merah.
“Kami tetap backup antigen dan GeNose dari provinsi,” pungkas Mikron Antrariksa.
Kapolres Babar AKBP Fedriansah S.I.K,M.H, mengatakan, untuk memberikan penekanan yang jelas pada Zona Merah, hari ini kita langsung on the sport kepada unsur tokoh masyarakat.
Memberikan himbauan kepada masyarakat tentang Covid-19.
Memberikan himbauan di desa Zona Merah, untuk menutup tempat ibadah, menjauhi kerumunan.
“Mari kita perangi Covid-19,” tegas Kapolres Babar AKBP Fedriansah S.I.K,M.H.
Dandim 0431/Babar mengatakan, kita harus tegas dalam menangani pencegahan Covid-19 di wilayah Babar, kita harus tahu bagaimana cara menyampaikan apa yang akan kita sosialisasikan kepada masyarakat, agar masyarakat mengerti maksud dan tujuan, diskusikan dulu oleh para tim, sebelum turun kelapangan, untuk melaksanakan tugas.
“Mari kita laksanakan kegiatan ini, untuk mencapai hal yang terbaik, agar kita terhindar dari Covid-19,” ucap Dandim 0431/Babar Letkol Inf Agung Wahyu Perkasa, S.Sos.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Kepala BNPB dan Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antrariksa, Kapolres Babar AKBP Fedriansyah S.I.K.M.H, Plt Bupati Babar M. Soleh, SE, Bupati terpilih Babar H. Sukirman, Wakil Bupati Babar terpilih Bong Ming-Ming, Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Babar Sudarta Gautama, Kasat Intelkam Polres Babar David Charli, Kepala Dinkes Kabupaten Bangka Barat Drg Akhmad Saipudin, Jubir Covid-19 dan Sekdinkes Babar Dr. Hendra, Kasat Binmas Polres Babar Kasat AKP Edwar, Kasat Sabhara Polres Babar AKP Agus, Kapolsek Jebus Kompol M. Saleh, dan Camat Jebus A. Amir S,Sos. (Dicky Pratama)